Instalasi dan Konfigurasi Database Server (MariaDB)

Nama : Nur Cahyo Hutomo

Kelas : XI ACP

    MariaDB adalah sistem manajemen basis data (DBMS) relasional yang merupakan fork dari MySQL. Ini berarti MariaDB awalnya dibuat dengan menyalin kode sumber MySQL, lalu dikembangkan secara terpisah.

Fitur Utama MariaDB:

  • Sepenuhnya open source (di bawah lisensi GPL).

  • Kompatibel dengan MySQL (bisa menggunakan perintah dan struktur yang sama).

  • Performa tinggi dan stabilitas baik.

  • Mendukung berbagai storage engine (InnoDB, Aria, TokuDB, dsb).

  • Bisa digunakan dengan replikasi, clustering, dan high availability.

Langkah-Langkah

1. dnf install mariadb-server -y

    Fungsi menginstal paket MariaDB Server menggunakan manajer paket DNF.

2.  systemctl enable mariadb

    Fungsi mengatur agar layanan MariaDB otomatis berjalan saat siste booting

3. systemctl start mariadb

    Fungsi menjalankan layanan MariaDB secara langsung tanpa menunggu reboot

4. mysql_secure_installation

    Fungsi menjalankan skrip konfigurasi keamanan dasar untuk MariaDB

5. mysql -u root -p

    Fungsi masuk ke MariaDB/MySQL sebagai user root.

6. Membuat Database dan User Baru

    CREATE DATABASE dbwordpress;
    CREATE  USER 'userwordpress'@'localhost' IDENTIFIED BY "cahyo123';
    GRANT ALL PRIVILEGES ON dbwordpress.* TO 'userwordpress'@'localhost';
    FLUSH PRIVILEGES;
    EXIT;

    Fungsi =
    -Membuat database dbwordpress
    -Membuat user userwordpress dengan password cahyo123
    -Memberikan hak akses penuh ke user tersebut untuk database yang dibuat
    -Menerapkan perubahan hak akses
    -untuk keluar dari sesi MariaDB.

7. Setelah berhasil di konfigurasi. Server database ini siap digunakan untuk keperluan aplikasi seperti CMS Wordpress, Moodle, atau aplikasi lainnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konfigurasi Monitoring Server (Zabbix)

Installasi Redhat