Instalasi dan Konfigurasi Mail Server (Postfix & Dovecot)

Nama : Nur Cahyo Hutomo

Kelas  : XI ACP    

    Sebelumnya apa itu Postfix dan Dovecor? Postfix dan Dovecot adalah dua komponen penting dalam sistem email berbasis server Linux. Keduanya bekerja sama untuk menangani pengiriman dan penerimaan email. Berikut penjelasan masing-masing:

1. Postfix: Mail Transfer Agent (MTA)

Postfix adalah sebuah Mail Transfer Agent (MTA) yang bertugas untuk mengirim dan menerima email antar server. Fungsinya mirip seperti "kantor pos" yang mengatur lalu lintas surat elektronik.

Fungsi utama Postfix:

  • Menerima email dari klien atau server lain (melalui protokol SMTP).

  • Menentukan ke mana email harus dikirim (lokal atau ke server tujuan).

  • Mengirim email ke server email tujuan (juga lewat SMTP).

  • Menyimpan email lokal untuk pengguna yang dituju (jika emailnya ditujukan ke pengguna lokal di server tersebut).


2. Dovecot: Mail Delivery Agent (MDA) dan IMAP/POP3 Server

Dovecot adalah sebuah Mail Delivery Agent (MDA) sekaligus server IMAP dan POP3. Ia berperan dalam menyediakan akses email ke pengguna.

Fungsi utama Dovecot:

  • Mengelola email lokal yang sudah disimpan di server oleh Postfix.

  • Menyediakan akses email melalui IMAP atau POP3 agar pengguna bisa membaca email menggunakan aplikasi email seperti Outlook, Thunderbird, atau aplikasi mobile.

  • Menangani otentikasi pengguna (verifikasi username/password).

  • Mendukung berbagai format penyimpanan email seperti Maildir dan mbox.


Langkah Langkah :

1. dnf install postfix dovecot s-nail -y

    Fungsi menginstal software utama. 
    -Postfix untuk mengirim dan menerima email antar server (SMTP), 
    -Dovecot untuk menyediakan akses email ke pengguna melalui IMAP atau POP3, 
    -s-nail alat berbasis terminal untuk mengirim email dari command line.


2. dnf install s-nail -y
    
    Fungsi menjamin bahwa s-nail sudah terinstal.



3. systemctl enable --now postfix
    systemctl enable --now dovecot

    Fungsi untuk mengaktifkan layanan Postfix & Dovecot, agar aktif secara otomatis saat sistem nyala.


4. nano /etc/postfix/main.cf

    Fungsi mengedit file konfigurasi utama Postfix


5. Edit konfigurasi Postfix

    myhostname = mail.cahyo.local
    my domain = cahyo.local


    myorigin = $mydomain
    inet_interfaces = all
    inet_protocols = ipv4


    mydestination = $myhostname, localhost.$mydomain, localhost, $mydomain
 
   home_mailbox = Maildir/







6. sudo mkdir -p /home/cahyo/Maildir

    Fungsi membuat folder Maildir untuk user cahyo sebagai tempat penyimpanan email masuk (format Maildir dipakai oleh Dovecot)

7. chown cahyo:cahyo /home/cahyo/Maildir

    Fungsi mengatur kepemilikan folder Maildir ke user cahyo agar ia bisa mengakses email-nya


8. nano /etc/dovecot/dovecot.conf

    Fungsi mengedit konfigurasi utama Dovecot. Biasanya dipakai untuk mengaktifkan protocol (protocols = imap pop3)


9. nano /etc/httpd/conf.d/*.conf

    Fungsi mengedit file konfigurasi web server Apache.

    Pastikan baris berikut ada :
    Protocolss = imap pop3 lmtp


10. nano /etc/dovecot/conf.d/10-mail.conf

    Fungsi mengatur lokasi penyimpanan email Dovecot.

Ubah atau hapus # pada baris berikut :
    mail_location = maildir:~/Maildir




11. Konfigurasi Firewall 
    -firewall-cmd --add-service=smtp --permanent
    Fungsi : membuka port 25 (SMTP) untuk kirim email.


    -firewall-cmd --add-service=imap --permanent
    Fungsi : membuka port 143 (IMAP) agar pengguna bisa membaca email dari klien.


    -firewall-cmd --add-service=pop3 --permanent


    Fungsi : membuka port 110 (POP3) untuk akses email berbasis unduhan (download ke klien).

12. systemctl restart postfix
    
    Fungsi : merestart Postfix agar semua perubahan konfigurasi diterapkan.


13. systemctl restart dovecot
    
    Fungsi : merestart Dovecot agar pengaturan baru diaktifkan.


14. echo "Halo ini tes email" 
| mail -s "Email dari Cahyo" Cahyo

    Fungsi untuk pengetesan mail server


15. ls /home/cahyo/Maildir/new
    jika muncul seperti di bawah ini maka tandanya sudah berhasil



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konfigurasi Monitoring Server (Zabbix)

Installasi Redhat